Jakarta, 19 April 2022 – 14:30 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Indeks dolar naik melewati 101 untuk pertama kalinya sejak Maret 2020 pada perdagangan Selasa (19/4/22), karena dolar AS mencapai level tertinggi 20 tahun terakhir terhadap yen didukung oleh imbal hasil obligasi AS yang tinggi dan kemungkinan data ekonomi AS yang relatif baik pekan ini.
Pada pukul 13:07 WIB, Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, terpantau naik 0,24 persen menjadi 101.01. Dolar telah naik 2,6 persen sejauh bulan ini.
Penguatan dolar paling mencolok terhadap mata uang Jepang dan pada hari Selasa dolar naik 1 persen menjadi 128.22 yen, level tertinggi sejak Mei 2002.
Dolar telah meningkat 4.5 persen terhadap mata uang Jepang sejauh bulan ini, yang akan menjadi persentase kenaikan bulanan terbesar kedua sejak 2016 di belakang 5.8 persen bulan Maret.
Imbal hasil obligasi AS 10-tahun berada di 2,8376 melayang tak jauh dari tertinggi tiga tahun di 2,884 persen yang dicapai pada hari Senin, sementara Bank of Japan telah melakukan intervensi untuk menjaga imbal hasil obligasi pemerintah 10 tahun Jepang sekitar 0 persen dan tidak ada lebih tinggi dari 0,25 persen.
Jepang sedang memantau bagaimana pelemahan yen dapat berdampak pada ekonomi, karena stabilitas di pasar mata uang itu penting, Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki mengatakan pada hari Selasa.
EURUSD sedikit berubah di 1.0788, melayang dekat level terendah dua tahun di 1.0756 yang dicapai selama minggu sebelumnya. Pound juga dipengaruhi oleh sentimen perang di Ukraina, yang dipicu oleh invasi Rusia pada 24 Februari. Rusia telah meluncurkan serangan baru di wilayah Ukraina timur Donbas, menurut Ukraina.
