Jakarta, 25 Mei 2022 – 10:55 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Saham Asia dibuka cenderung bervariasi dengan mayoritas menguat pada perdagangan Rabu (25/5/2022), di tengah masih terjadinya aksi jual investor di pasar saham global, utamanya yang terjadi di saham-saham teknologi.
Indeks Hang Seng Hong Kong melonjak 0,64%, sedangkan Shanghai Composite di Cina daratan melonjak 0,6% dan Komponen Shenzhen melonjak 0,207%.
indeks Nikkei 225 anjlok 0,18%.
Di tempat lain, Kospi Korea Selatan melonjak 0,84%. S&P/ASX 200 di Australia melonjak 0,77%.
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,65% lebih tinggi.
Saham saham teknologi China yang terdaftar di bursa Hong Kong jatuh. Pada perdagangan Rabu pagi, saham Alibaba anjlok sekitar 0,7% sementara JD.com dan Baidu masing-masing anjlok 0,94% dan 1,62%.
Kerugian itu muncul setelah komentar dari pejabat Komisi Sekuritas dan Bursa AS pada hari Selasa bahwa “waktu hampir habis” dalam negosiasi antara otoritas AS dan China mengenai inspeksi audit.
Bursa saham di Asia bergerak beragam dengan kecenderungan menguat. Hal ini berbanding terbalik dari aksi jual saham sektor teknologi di Wall Street. Hal tersebut terjadi karena investor meninggalkan saham-saham yang berhubungan media sosial.
Semalam di Wall Street, Nasdaq Composite yang padat teknologi anjlok 2,35%. setelah peringatan dari CEO Snap tentang perlambatan pertumbuhan di perusahaan dipublikasikan dan membuat investor meninggalkan saham media sosial.
Sementara itu, indeks S&P 500 melemah 0,81% . Sedangkan Dow Jones Industrial Average sukses melonjak 0,15%.
