Jakarta, 14 Maret 2023 – 12:21 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Harga minyak melemah pada perdagangan Selasa (14/03/2023), memperpanjang penurunan hari sebelumnya, karena jatuhnya Silicon Valley Bank menggoyahkan pasar ekuitas dan mengakibatkan kekhawatiran tentang krisis keuangan baru.
Pada pukul 12.20 minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 0,92% menjadi $73,98 per barel.
Penutupan tiba-tiba SVB Financial (SIVB.O) telah menimbulkan kekhawatiran tentang risiko bank lain karena The Fed telah menaikkan suku bunga secara agresif selama setahun terakhir. Ini juga memicu spekulasi tentang apakah bank sentral akan memperlambat laju pengetatan moneter.
Otoritas A.S. meluncurkan langkah-langkah darurat pada hari Minggu untuk meningkatkan kepercayaan pada sistem perbankan setelah kekhawatiran penularan dari kegagalan bank Silicon Valley menyebabkan penjualan aset A.S.
Selain gelombang kejut dari Silicon Valley Bank, harga minyak juga terbebani oleh tanda-tanda pemulihan ekonomi China yang lebih lemah dari perkiraan meskipun pembatasan COVID-19 dicabut, kata analis CMC.
Pekan lalu Biro Satatistik China merilis data yang menunjukkan inflasi konsumen di ekonomi terbesar kedua dunia itu melambat ke tingkat terendah dalam setahun pada Februari karena pembeli tetap berhati-hati bahkan setelah pembatasan pandemi dicabut pada akhir 2022.
Dalam berita pasokan AS, American Petroleum Institute diperkirakan akan merilis data industri tentang persediaan minyak AS pada hari Selasa.