Jakarta, 10 Maret 2023 – 00:37 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Bursa saham AS menguat pada perdagangan Kamis (9/3). Data klaim pengangguran mingguan AS yang mengalami kenaikan tajam meredakan kekhawatiran kenaikan suku bunga.
Kamis (9/3), Dow Jones Industrial Average menguat 0,49% ke 32960. Indeks S&P 500 naik 0,35% ke 4006. Sedangkan Nasdaq Composite menguat 0,24% ke 11580
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa klaim awal untuk tunjangan pengangguran naik 21.000 menjadi 211.000 untuk pekan yang berakhir 4 Maret. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan 195.000 klaim untuk pekan lalu.
Trader produk berjangka mengurangi taruhan kenaikan suku bunga 50 basis poin pada pertemuan Fed berikutnya setelah rilis data klaim pengangguran. Para trader kini memperkirakan puncak suku bunga akan berada di 5,63% pada bulan September, sedikit lebih rendah dibandingkan dengan 5,67% sebelum laporan.
“Ini bisa menjadi pengubah permainan untuk pasar saat ini,” kata Peter Cardillo, kepala ekonom pasar di Spartan Capital Securities di New York kepada Reuters. Dia menambahkan, jika tren data tenaga kerja berlanjut, The Fed kemungkinan tidak perlu lagi terlalu agresif.
Serangkaian data sebelumnya mengindikasikan pasar tenaga kerja ketat. Rilis data positif diikuti oleh pernyataan hawkish oleh Gubernur Federal Reserve Jerome Powell, telah memperburuk kekhawatiran bahwa bank sentral dapat beralih ke kenaikan suku bunga yang lebih agresif.
Powell, pada hari kedua kesaksiannya Rabu (8/3), menegaskan kembali pesannya tentang kemungkinan kenaikan suku bunga yang lebih tajam. Tetapi dia menekankan bahwa keputusan tersebut bergantung pada data ekonomi sebelum pertemuan bank sentral yang akan berlangsung 21-22 Maret.
Kesaksian Powell turut menggiring pergerakan pasar keuangan. Para pelaku pasar yang awalnya memperkirakan kenaikan suku bunga 25 basis poin, secara dramatis meningkatkan taruhan mereka untuk kenaikan 50 bps pada bulan Maret.
Fokus investor sekarang pada laporan gaji non-pertanian Februari yang akan dirilis pada hari Jumat. Ekonom dalam survei Reuters memperkirakan, gaji meningkat sebesar 205.000 bulan lalu, setelah ledakan bulan Januari sebesar 517.000, yang pertama kali menyebabkan pasar mengubah ekspektasi mereka untuk suku bunga AS.