
Jakarta, 17 Juni 2019 – 6:47 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
India akan menerapkan kenaikan tarif impor atas 28 produk dari Amerika Serikat sebagai bentuk balasan atas kebijakan pemerintahan Presiden AS Donald Trump.
Minggu (16/6) Kenaikan tarif terhadap produk-produk seperti almond, apel, dan kacang kenari dan sejumlah bahan kimia dikenai tarif sebesar 70 persen. Kebijakan ini merupakan langkah balasan atas keputusan Amerika Serikat mengeluarkan India dari Generalized System of Preferences (GSP), sebuah skema yang memungkinkan negara-negara tertentu mendapatkan pemotongan bea masuk impor terhadap produk ekspor negara penerima.
GSP ditujukan bagi negara-negara berkembang. Indonesia juga termasuk sebagai penerima manfaat GSP.
Selama ini, India adalah negara dengan penerima GSP terbesar. Adapun nilai perdagangan India – Amerika Serikat tercatat sebesar US$142,1 miliar pada 2018.
Perdana Menteri India Narendra Modi menyatakan bahwa pencabutan itu merupakan hal yang disayangkan dan berkomitmen untuk menjaga kepentingan nasionalnya.
Menurut data Departemen Pertanian AS, pada 2018, India merupakan pembeli terbesar untuk kacang almond dari Amerika Serikat dengan nilai impor US$543 juta dan pembeli terbesar kedua apel Amerika Serikat dengan nilai impor US$156 juta.
India sebenarnya telah mengeluarkan keputusan untuk menaikkan tarif impor hingga 120 persen pada Juni 2018, untuk sejumlah produk Amerika Serikat setelah Trump menolak mengecualikan negara tersebut dari kenaikan tarif impor baja dan aluminium. Tetapi, kebijakan itu ditunda seiring dengan berjalannya negosiasi dagang antara kedua negara.
Perdana Menteri India Narendra Modi dan Trump dijadwalkan bertemu di sela-sela KTT G20 di Jepang pada 28-29 Juni 2019.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo juga diagendakan mengunjungi negara India pada bulan ini. Dia telah menyampaikan bahwa Amerika Serikat terbuka untuk menggelar dialog terkait penyelesaian sengketa dagang dengan negara Asia Selatan itu, melalui akses yang lebih besar bagi perusahaan-perusahaan Amerika Serikat yang berada di India.
Team VIFX Pro
+62 878-8989-3863
+62 878-7139-8111
[…] pada awalnya mengeluarkan perintah pada Juni tahun lalu untuk menaikkan pajak impor setinggi 120% atas sejumlah item AS, yang digerakkan oleh penolakan Washington untuk membebaskannya […]