Jakarta, 9 Maret 2023 – 13:13 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Pada perdagangan hari ini Kamis (9/3), harga minyak mentah menguat karena penarikan stok minyak mentah AS yang lebih besar dari perkiraan dan harapan untuk permintaan Tiongkok bersaing dengan kekhawatiran bahwa kenaikan suku bunga AS yang lebih agresif akan memperlambat pertumbuhan ekonomi dan konsumsi minyak akan turun.
Pada pukul 13:11 WIB, harga OIL menguat 0,21 persen dibandingkan harga penutupan pasar kemarin ke level 76.62.
Pada hari Selasa harga minyak mentah turun lebih dari 3 persen dan membukukan penurunan harian terbesar sejak awal Januari setelah komentar Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell bahwa bank sentral kemungkinan perlu menaikkan suku bunga lebih dari yang diharapkan sebagai tanggapan terhadap data yang kuat baru-baru ini.
Sementara impor minyak mentah Tiongkok turun 1,3 persen dalam dua bulan pertama tahun 2023 dari tahun sebelumnya, analis memenunjuk percepatan impor pada bulan Februari sebagai tanda bahwa permintaan bahan bakar pulih setelah Beijing membatalkan pengendalian Covid-19.
Pada konferensi di Houston pada hari Selasa, sekretaris jenderal Organisasi Negara Pengekspor Minyak mengatakan permintaan minyak Tiongkok akan tumbuh 500.000 hingga 600.000 barel per hari pada tahun 2023.
Sementara itu, data dari Administrasi Informasi Energi (EIA) AS menunjukkan pada hari Rabu bahwa stok minyak mentah AS turun 1,7 juta barel pekan lalu, menentang ekspektasi analis untuk peningkatan 395.000 barel dan mengakhiri peningkatan inventaris selama 10 minggu.
Namun, menambah kekhawatiran permintaan, stok bensin AS turun 1,1 juta barel, menurut data resmi, kurang dari perkiraan analis untuk penurunan 1,9 juta barel, dan persediaan minyak sulingan tumbuh sebesar 138.000 barel dibandingkan dengan ekspektasi untuk penurunan 1 juta barel.
Team Victory Forex
+62 878-8989-3863
+62 878-8081-9277