
Jakarta, 7 April 2021 – 11:02 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Bursa saham Asia diperdagangkan fluktuatif pada Rabu (7/4/2021) menjelang pertemuan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia yang dilakukan melalui virtual
Indeks Nikkei Jepang saat ini turun tipis 0,04% meskipun diawal perdagangan sempat naik sekitar 0,35%, sedangkan indeks Topix menguat 0,28%.
Indeks Kospi Korea Selatan naik tipis 0,1% dengan saham SK Hynix naik 0,35%. Saham Samsung Electronics turun 0,35% setelah melaporkan keuntungan kuartal I kemungkinan naik 44% yang didorong kenaikan penjualan smartphone dan TV.
Saham di Australia naik, dengan indeks acuan S&P/ASX 200 naik sekitar 0,25%. Indeks logam dan pertambangan ASX 300 naik 0,67%, sedangkan sub-indeks emas naik 1%, dipimpin oleh Resolute Mining Ltd yang melonjak 4,4%.
Saham China melemah dengan indeks Shanghai turun 0,53% sedangkan komponen Shenzhen tergerus 1,4%. Indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,5%.
Investor merespon pertemuan musim semi antara Bank Dunia (World Bank) dengan Dana Moneter Internasional (IMF) yang masih berlangsung hingga kini, di mana pertemuan lembaga keuangan dunia tersebut dilakukan secara virtual.
IMF merevisi perkiraannya untuk ekonomi dunia. Pada Selasa (6/4), organisasi moneter internasional tersebut mengatakan mereka mengharapkan pertumbuhan sebesar 6% pada tahun 2021, naik dari prediksi Januari yang sebesar 5,5%.
Kepala Ekonom Gita Gopinath mengatakan bahwa meskipun masih ada ketidakpastian seputar pandemi, jalan keluar dari krisis kesehatan dan ekonomi ini semakin terlihat dan tentunya meningkat.
Semalam di Wall Street, Dow Jones Industrial Average turun 0,29% ditutup di level 33 430.24, S&P 500 melemah 0,10% ditutup di level 4 073.94 dan Nasdaq Composite turun tipis 0,05% ditutup di level 13 698.38.
Sementara itu mata uang Yen Jepang diperdagangkan melemah di level 109.86 per dolar, setelah kemarin berada di level 109.72.