
Jakarta, 16 Juli 2019 – 18:28 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Mayoritas bursa saham utama kawasan Asia ditutup di zona hijau pada perdagangan hari ini: indeks Straits Times menguat 0.36%, indeks Hang Seng naik 0.23%, dan indeks Kospi terapresiasi 0.45%.
Hubungan antara AS dengan Tiongkok di bidang perdagangan yang tampak kian mesra sukses mendongkrak aksi beli di bursa saham Asia. Kini, ada kemungkinan yang besar bahwa delegasi AS akan bertolak ke Beijing guna menggelar negosiasi dagang.
Opsi tersebut ada menyusul pernyataan dari Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin. Berbicara di Gedung Putih dalam sesi briefing dengan reporter pada hari Senin (15/7/2019), Mnuchin mengatakan bahwa negosiasi tatap muka di Beijing mungkin terjadi jika perbincangan melalui sambungan telepon yang akan digelar pada minggu ini berlangsung produktif.
“Kami berencana menggelar perbincangan tingkat tinggi melalui sambungan telepon pada pekan ini dan jika kami membuat kemajuan yang signifikan, saya rasa ada peluang yang besar bahwa nantinya kami (Mnuchin & Kepala Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer) akan bertandang ke sana,” kata Mnuchin, Selasa (16/7/2019).
Pembicaraan via sambungan telepon yang direncanakan pada pekan ini akan menjadi pembicaraan tingkat tinggi kedua sejak Presiden AS Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping menyetujui gencatan senjata dalam perang dagang kedua negara.
Kesepakatan ini terjadi selepas keduanya bertemu di sela-sela gelaran KTT G20 pada akhir bulan lalu. Kedua pemimpin kemudian sepakat untuk memulai kembali negosiasi yang sebelumnya sempat terhenti pada bulan Mei 2019.
Jika AS dan Tiongkok bisa menghasilkan kesepakatan dagang, perekonomian kedua negara, berikut perekonomian dunia, bisa dipacu untuk melaju lebih kencang. Maklum, AS dan Tiongkok merupakan dua negara dengan nilai perekonomian terbesar di planet bumi.
Sejauh ini, AS telah mengenakan bea masuk baru terhadap produk impor asal Tiongkok senilai US$ 250 miliar, sementara Tiongkok membalas dengan mengenakan bea masuk baru bagi produk impor asal AS senilai US$ 110 miliar.
Team VIFX Pro
+62 878 8989 3863