Jakarta, 04 Januari 2023 – 16:51 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Pada perdagangan hari ini Rabu (4/1), harga minyak mentah melemah dengan pasar bersiap untuk risalah dari pertemuan kebijakan Desember Federal Reserve AS.
Pada pukul 16:46 WIB, harga OIL melemah 2,24 persen dibandingkan harga penutupan pasar kemarin ke level 75.49.
The Fed menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps) pada bulan Desember setelah empat kenaikan berturut-turut masing-masing sebesar 75 bps. Jika The Fed mengintensifkan kenaikan suku bunga, hal itu dapat memperlambat ekonomi dan menghambat konsumsi bahan bakar.
Harga minyak mentah telah turun 4,1 persen pada hari Selasa dan merupakan penurunan harian terbesar dalam lebih dari tiga bulan setelah pemerintah Tiongkok menaikkan kuota ekspor untuk produk minyak sulingan pada gelombang pertama untuk tahun 2023, hal ini menandakan ekspektasi permintaan domestik yang buruk dan Kepala Dana Moneter Internasional memperingatkan melemahnya aktivitas ekonomi di Amerika Serikat, Eropa dan Tiongkok.
Indeks dolar melemah setelah membukukan keuntungan besar di sesi sebelumnya. Dolar yang lebih lemah biasanya meningkatkan permintaan minyak mentah karena komoditas berdenominasi dolar menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.
Analis memperkirakan stok minyak mentah AS kemungkinan naik 2,2 juta barel dengan persediaan minyak sulingan juga terlihat turun.
Kelompok industri American Petroleum Institute akan merilis data persediaan minyak mentah AS pada hari Rabu pukul 22:30 WIB. Administrasi Informasi Energi yang merupakan cabang statistik dari Departemen Energi AS akan merilis angkanya sendiri pada hari Kamis pukul 23:00 WIB.
Team Victory Forex
+62 878-8989-3863
+62 878-8081-9277