Jakarta, 19 Maret 2021 – 12:07 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Pada perdagangan hari ini Jumat (19/3), harga minyak mentah menguat tipis setelah mengalami penurunan lebih dari 8 persen untuk pekan ini. Tertekan gelombang baru infeksi Covid-19 di seluruh Eropa, mendorong penguncian baru dan mengurangi harapan pemulihan permintaan bahan bakar.
Pada pukul 12:00 WIB, harga OIL menguat 1,28 persen dibandingkan harga penutupan pasar kemarin ke level 60.23.
Harga minyak mentah anjlok 7 persen pada hari Kamis (18/3), jatuh untuk hari kelima berturut-turut di tengah kekhawatiran tentang perlambatan program vaksinasi di Eropa.
Beberapa negara besar Eropa telah memberlakukan kembali penguncian karena infeksi baru meningkat, sementara program vaksinasi telah melambat karena kekhawatiran tentang efek samping dari vaksin AstraZeneca yang didistribusikan secara luas di Eropa.
Jerman, Prancis dan negara-negara lain sejak itu mengumumkan dimulainya kembali inokulasi setelah regulator menyatakan vaksin AstraZeneca aman, tetapi penghentian program tersebut mempersulit untuk mengatasi resistensi terhadap vaksin di antara beberapa populasi.
Meningkatnya kasus Covid-19 terutama di Brazil juga membebani prospek permintaan, dan dolar AS yang kuat menekan harga minyak.
Pasokan minyak mentah juga berlimpah dengan ekspor minyak mentah Arab Saudi meningkat pada Januari selama tujuh bulan berturut-turut ke level tertinggi sejak April 2020, menurut situs web Joint Organizations Data Initiative pada hari Kamis (18/3).
Pengiriman dari eksportir minyak terbesar dunia itu meningkat menjadi 6,582 juta barel per hari (bph) dari 6,495 juta bph bulan sebelumnya.
Di Amerika Serikat menurut data resmi yang dirilis pemerintah pada hari Rabu (18/3), persediaan minyak mentah meningkat untuk minggu kelima minggu lalu.
Team VIFX Pro
+62 878-8989-3863
+62 878-8081-9277