
Jakarta, 20 Agustus 2019 – 15:15 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Harga minyak mentah menguat pada perdagangan Selasa (20/08), di tengah optimisme ketegangan perdagangan AS-China akan mereda dan menguatnya harapan bahwa bank sentral global bakal mengambil langkah-langkah stimulus untuk mencegah potensi perlambatan ekonomi yang dapat menekan permintaan minyak.
Minyak mentah berjangka Brent menjadi USD59.78 per barel pada pukul 15.10 WIB, setelah melonjak 1,88% pada sesi Sebelumnya.
Sementara itu, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) meningkat 0,30% menjadi USD56.30 per barel, setelah kemarin melesat 2,40%.
AS mengatakan akan memperpanjang penangguhan hukuman yang memungkinkan Huawei Technologies China untuk membeli komponen dari perusahaan mereka (AS), ini menandakan sedikit pelunakan dalam tensi dagang antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut.
Selain itu, naiknya pasar ekuitas di seluruh dunia yang di picu meningkatnya ekspektasi bahwa ekonomi global akan mengambil tindakan stimulus guna menghadapi perlambatan pertumbuhan turut menopang harga minyak mentah.
Hasil survei Reuters terhadap tujuh analis memperkirakan persediaan minyak mentah di AS turun 1.9 juta barel dalam tingkat mingguan hingga 16 Agustus. API dijadwalkan merilis datanya Selasa waktu setempat.