Jakarta, 20 Mei 2021 – 00:35 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Bank Sentral Eropa memperingatkan 19 negara yang Uni Eropa menghadapi risiko keuangan yang meningkat dan tidak merata. Pandemi telah melanda berbagai sektor ekonomi dengan berbagai tingkat keparahan dan kecepatan, dengan pariwisata dan perhotelan di antara yang paling terkena dampak.
Mata uang Euro sejauh ini bergerak cukup stabil dengan rentang harga yang terbatas terhadap dolar AS, menjelang rilis rilis notulen FOMC atau menjelang pengumuman hasil rapat kebijakan moneter The Fed, yang dijadwalkan tengah malam nanti, Kamis (20/5) pukul 01:00 WIB dini hari. Hingga pukul 00:30 WIB pada hari ini, Rabu (19/5/2021), EURUSD di kisaran 1.2209.
Bank sentral zona Euro sangat prihatin tentang beban utang perusahaan yang lebih tinggi di negara-negara tersebut dengan sektor jasa yang lebih besar, karena hal ini dapat meningkatkan tekanan pada pemerintah dan pemberi pinjaman di negara-negara tersebut.
Dalam tinjauan stabilitas keuangan terbaru, ECB memperingatkan bahwa guncangan yang tidak merata ini memusatkan risiko di negara-negara tertentu dan bagian dari ekonomi zona Euro.
Risiko lain di radar ECB adalah lonjakan imbal hasil obligasi acuan AS baru-baru ini. Hal ini telah menyebabkan bank sentral meningkatkan pembelian obligasi pemerintahnya dalam beberapa pekan terakhir, tetapi lembaga yang berbasis di Frankfurt ini masih khawatir bahwa biaya pinjaman yang lebih tinggi di seluruh Atlantik akan mempengaruhi perusahaan, rumah tangga, dan negara yang berhutang di kawasan Euro.