Jakarta, 19 Januari 2023 – 00:45 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Dolar AS sempat menguat usai putusan kebijakan moneter Bank of Japan (BoJ) di awal perdagangan Rabu (18/1). Tapi kemudian berangsur berbalik melemah dan pergerakannya cenderung stabil usai rilis beberapa data AS Pada hari ini. Indeks Dolar yang mewakili kekuatan Dolar AS terhadap beberapa mata uang utama lainnya hingga pada saat ini berada di kisaran 102.12 pada pukul 00:45 WIB.
Di sesi Asia pagi tadi, USDJPY sempat menguat tajam lebih dari 2 persen, setelah BoJ mempertahankan tingkat suku bunga tidak berubah seperti yang diperkirakan secara luas. BoJ juga mempertahankan tingkat kontrol kurva imbal hasil.
Sementara itu, rilis data ekonomi terbaru AS menunjukkan bahwa Producer Price Index (PPI) di bulan Desember turun dari 0,2 persen ke -0,5 persen mom (month-over-month), di bawah ekspektasi -0,1 persen mom. Sedangkan, Core PPI juga turun dari 0,2 persen ke 0,1 persen mom, sesuai ekspektasi.
Retail Sales AS di bulan Desember juga mengalami sedikit penurunan, dari sebelumnya -1,0 persen menjadi -1,1 persen mom, di bawah ekspektasi -0,8 persen. Sedangkan Core Retail Sales turun dari -0,6 persen ke -1,1 persenmom, lebih rendah dari ekspektasi -0,5 persen.
Para pelaku pasar hampir yakin Federal Reserve bulan depan akan mengambil langkah lain dalam laju kenaikan suku bunga. Harga Rabu pagi menunjuk ke probabilitas 94,3 persen dari kenaikan 0,25 poin persentase pada pertemuan dua hari bank sentral yang menyimpulkan 1 Februari. Jika itu bertahan, itu akan membawa suku bunga pinjaman acuan Fed ke kisaran yang ditargetkan 4,5 persen -4,75 persen.