Jakarta, 31 Agustus 2021 – 20:50 WIB – Victory International Futures – victoryforex.co.id
Bursa Eropa bergerak melemah pada perdagangan hari Selasa (31/8/2021), di tengah terjadinya lonjakan inflasi zona euro yang mengejutkan.
Indeks Stoxx 600 melemah 1.04 poin (-0,22%) ke 471.64, indeks DAX Jerman turun 55.85 poin (-0,35%) ke 15 831.46, indeks CAC Prancis turun 10.60 poin (-0,16%) ke 6 676.70, indeks FTSE Inggris melemah 42.18 poin (-0,59%) ke 7 105.83.
Pasar berbalik lebih rendah setelah rilis data inflasi zona euro untuk Agustus yang menunjukkan harga konsumen naik sebesar 3%, melebihi ekspektasi dan data sebelumnya yang tercatat di angka 2,7% dan 2,2%. Data tersebut diprediksi akan memberi tekanan pada bank sentral untuk mengatasi kekhawatiran inflasi pada pertemuan penting yang dijadwalkan pada minggu depan.
Saham farmasi asal Inggris GSK juga tergelincir 1,3% setelah perusahaan mengatakan bahwa mereka telah memulai uji coba tahap akhir kandidat vaksin Covid-19 mereka.
Sementara itu, distributor perlengkapan bisnis Inggris Bunzl turun 3,6% setelah menghadapi tantangan rantai pasokan dan kekurangan tenaga kerja di beberapa pasar karena menyajikan pendapatannya dari paruh pertama tahun ini.
Investor juga mencerna data terbaru dari China yang menunjukkan perlambatan pertumbuhan aktivitas pabrik China pada Agustus, dengan Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers’ Index/PMI) manufaktur berada di angka 50,1 atau melambat dari posisi Juli sebesar 50,4, dan turun dari data sebelumnya yang tercatat di angka 50.4
Bursa saham Asia Pasifik pun mayoritas tertekan. Apalagi China juga berencana membatasi para remaja berusia di bawah 18 tahun bermain video game menjadi hanya 3 jam sepekan. Aturan tersebut menekan saham teknologi dan gaming, seperti Tencent yang anjlok 3% lebih.
Di bursa Amerika Serikat (AS), kontrak berjangka (futures) tercatat meningkat tipis dan berpeluang mengakhiri Agustus sebagai bulan penuh reli.
